Luk.22:31-32 merekam pesan penting dari Tuhan Yesus kepada muridNya, beberapa saat sebelum Ia ditangkap:
[31] Simon, Simon, lihat, Iblis telah menuntut untuk menampi kamu ('to sift all of you', The Revised Berkeley Vesion, 1997; Pen.) seperti gandum, [32] tetapi Aku telah berdoa untuk engkau supaya imanmu tidak gugur. Dan engkau jikalau engkau sudah insaf, kuatkanlah saudara-saudaramu:.
Perintah Yesus ini, disamping berbagai pesan lain, menjadi dasar, mengapa kita selaku pengikut Yesus harus saling menolong saudara-saudara yang terlibat dan terikat kuasa-kuasa kegelapan. Lihat juga Luk.13:16, 'Bukankah perempuan ini
.....harus dilepaskan dari ikatannya itu....?"
Begitu pula tentang mendoakan orang lain; kita harus meniru Tuhan Yesus yang mendoakan Simon, sehingga diselamatkan dari 'tampihan' Iblis, agar tidak binasa! Penting sekali kita berdoa syafaat bagi saudara-saudara kita (seiman ataupun tidak), karena Doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan.....serta Doa orang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya [Yak.5:15-16]. Jadi, perintah Yesus ini berlaku bagi kita yang bersama Yesus sudah berkemenangan dalam peperangan rohani!
Namun, untuk dapat melakukan hal-hal demikian, anda harus tergolong orang yang sudah bertobat, sudah dibebaskan dari ikatan kuasa-kuasa gelap yang terbentuk dimasa lalu anda, melalui persekutuan dengan Iblis, serta anda haruslah orang yang sudah mengakui dan memepersaksikan bahwa Yesus kristus adalah Juruselamat pribadi anda!
technorati
del.icio.us
digg
yahoo
google
reddit
blinklists
blogmarks
facebook
twitter 



0 comments: